THE DIARY GAME // Minggu, 15 Desember 2024, " Menghadiri Perayaan Maulid "
1 comment
Salam sejahtera untuk kalian semua sahabat @Steem.Sea di manapun kalian berada, semoga saja hal-hal yang baik tentunya masih menaungi di setiap lika-liku perjalanan kalian semua.
Perayaan Maulid Nabi Besar Muhammad Saw kembali berlanjut. Hari ini bertepatan dengan hari Minggu perayaan tersebut di adakan ditempat kerabat kami yang tidak jauh dari tempat tinggal saya. Namun, sebelum menghadirinya, pagi ini saya mesti menyelesaikan tugas seperti biasa yaitu menuntaskan aktivitas jualan terlebih dahulu.
Saat saya berada di tempat acara Maulid
Nah, menjelang pukul 10 pagi akhirnya kami telah kembali kerumah dan saya sendiri mulai mempersiapkan diri untuk segera menghadiri acara Maulid tersebut. Ya, sebelum berangkat, saya menyempatkan diri untuk singgah sebentar di warung untuk membelikan sedikit bingkisan sebagaimana adat kebiasaan kami disini jika menghadiri sebuah acara khanduri seperti halnya perayaan Maulid tersebut.
Sesampai disana, saya senantiasa bertemu dengan pemilik rumah dan menyerahkan bingkisan tadi. Sudah menjadi adat kebiasaan, sebagai kerabat saya langsung ikut membantu segala persiapan makanan yang disajikan di tenda ala Prancis dan melayani tamu yang mulai terlihat berdatangan. Kemudian setelah beberapa saat berlalu, anak-anak grup zikir telah hadir ditengah-tengah Kami, sehingga dengan demikian kami pun menyuruh mereka semua untuk menikmati hidangan makanan yang telah kami sajikan.
Menjelang pukul 01 siang, saya pun pamit untuk kembali kerumah dan melakukan persiapan untuk segera menunaikan kewajiban shalat dhuhur. Siang ini saya melewatkan kesempatan untuk bekerja karena ketiduran di rumah. Ya, mungkin juga disebabkan akibat kelelahan sedikit tadi ditempat perayaan maulid, sehingga menjelang pukul 05 sore saya baru terbangun dari kenyenyakan tidur.
Beberapa gambar, saat saya berada di area persawahan
Usai menunaikan shalat ashar, dan berganti pakaian, saya langsung bersiap-siap untuk pergi ke sawah seperti biasanya guna mengawasi tanaman padi milik kami dari serangan burung Pipit. Saat di area persawahan, saya dipertontonkan dengan pemandangan alam yang cukup menakjubkan sore ini, Sunset kata orang-orang, dan senja sang penyair berkata. Tanpa pikir panjang lagi, disela-sela kesibukan yang saya lakukan, saya pun mencoba mengambil beberapa gambar dan mengabadikannya di smartphone, sehingga bisa menjadi bahan postingan saya untuk kali ini.
Namun, pemandangan tersebut harus berakhir seiring waktu berlalu, dan azan magrib kembali bergema, sehingga saya pun harus kembali untuk segera melaksanakan kewajiban shalat magrib dirumah.
Nah, malam harinya setelah menunaikan ibadah shalat isya, dan makan malam, saya keluar sebentar mencari warung tongkrongan sambil menikmati secangkir kopi sebagai penghangat tubuh di malam ini. Obrolan-obrolan seru kembali kami sajikan bersama sahabat-sahabat disana, dan sedikit melupakan betapa lelahnya seharian tadi karena beraktivitas. Namun, menjelang pukul 12 malam saya pun harus kembali lagi kerumah untuk beristirahat dan mengakhiri perjumpaan kami tersebut.
Sekian cerita singkat saya pada kesempatan yang baik ini, mohon maaf jika terdapat kejanggalan dalam hal penyampaian. Tentunya tidak lupa pula, ucapan terima kasih yang tidak terhingga kepada semua tim yang bertugas, baik itu Admin, moderator dan juga seluruh sahabat semua yang telah berkenan untuk membaca tulisan ini.
Wassalamu'alaikum...
Comments